PENGELOMPOKAN PROVINSI BERDASARKAN PERSENTASE PEMUDA DAN KEBIASAAN MEROKOK TEMBAKAU SEBULAN TERAKHIR TAHUN 2024 MENGGUNAKAN METODE K-MEANS CLUSTERING
Kata Kunci:
Cluster K-Means, Rokok, KesehatanAbstrak
Perilaku merokok di antara remaja adalah salah satu isu kesehatan publik yang perlu ditangani dengan serius. Penelitian ini bertujuan untuk mengelompokkan daerah-daerah di Indonesia berdasarkan proporsi pemuda dan kebiasaan merokok tembakau dalam sebulan terakhir di tahun 2024. Metode yang diterapkan adalah K-Means Clustering dengan variabel seperti frekuensi merokok setiap hari, tidak setiap hari, jumlah rata-rata batang rokok yang dihisap, serta persentase individu yang tidak merokok. Hasil analisis menunjukkan bahwa terbentuk dua kelompok provinsi dengan karakteristik perilaku merokok yang berbeda. Penilaian menggunakan Davies-Bouldin Index menandakan bahwa hasil pengelompokan ini mempunyai kualitas yang cukup baik dan dapat dijadikan dasar untuk rekomendasi kebijakan kesehatan berbasis daerah.
Smoking behavior among adolescents is one of the public health issues that needs to be addressed seriously. This study aims to group regions in Indonesia based on the proportion of youth and tobacco smoking habits in the last month in 2024. The method applied is K-Means. Clustering with variables such as smoking frequency every day, not every day, the average number of cigarettes smoked, and the percentage of individuals who do not smoke. The results of the analysis show that two groups of provinces are formed with different smoking behavior characteristics. Assessment using the Davies-Bouldin Index indicates that the results of this grouping have quite good quality and can be used as a basis for recommendations for regional-based health policies.