SINERGI PEMERINTAH BUMDES DAN MASYARAKAT: STRATEGI PENGUATAN KELEMBAGAAN UNTUK DESA BERKELANJUTAN

Abstrak

Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis strategi penguatan kelembagaan Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) dalam konteks pembangunan desa berkelanjutan. Fokus utama diarahkan pada sinergi antara pemerintah, masyarakat, dan pengelola BUMDes dalam menciptakan tata kelola yang efektif, transparan, dan akuntabel. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi literatur, berdasarkan kajian jurnal, buku, regulasi, dan laporan penelitian terdahulu. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penguatan kelembagaan BUMDes mampu meningkatkan ketahanan ekonomi desa, menciptakan kemandirian, dan memperkuat modal sosial. Sinergi multipihak antara pemerintah sebagai regulator dan fasilitator, BUMDes sebagai agen ekonomi desa, serta masyarakat sebagai partisipan aktif menjadi strategi kunci untuk mewujudkan desa yang inklusif, berdaya saing, dan berkelanjutan.

This study aims to analyze institutional strengthening strategies of Village-Owned Enterprises (BUMDes) in the context of sustainable village development. The main focus is on the synergy among government, community, and BUMDes managers in creating effective, transparent, and accountable governance. The research method employed is qualitative with a literature review approach, based on journals, books, regulations, and previous research reports. The findings reveal that institutional strengthening of BUMDes enhances village economic resilience, fosters independence, and strengthens social capital. The synergy among the government as regulator and facilitator, BUMDes as the village’s economic agent, and the community as active participants is a key strategy in realizing inclusive, competitive, and sustainable villages.