KAJIAN LITERATUR: TANTANGAN ANAK NEURODIVERGENT DALAM MENJALANKAN PENDIDIKAN INKLUSI DI TINGKAT SEKOLAH DASAR
Kata Kunci:
Anak Neurodivergent, Pendidikan Inklusi, Tantangan, Sekolah DasarAbstrak
Peserta didik berkebutuhan khusus yang bersekolah di SD reguler kerap mengalami hambatan dalam proses belajar. Terdapat berbagai faktor yang menjadi kendala dalam penyelenggaraan pendidikan inklusif. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji bagaimana pelaksanaan pendidikan inklusi bagi anak berkebutuhan khusus di sekolah dasar. Pendekatan penelitian yang digunakan adalah studi kepustakaan (library research) dengan teknik pengumpulan data melalui telaah literatur. Hasil kajian menunjukkan bahwa sekolah dasar reguler sudah membuka layanan pendidikan inklusi bagi Anak Berkebutuhan Khusus (ABK). Namun, dari sisi kesiapan, pelaksanaannya masih belum optimal karena keterbatasan tenaga pendidik yang memiliki latar belakang pendidikan sesuai, sehingga pendampingan terhadap neurodivergent masih menghadapi berbagai tantangan. Analisis dari sejumlah jurnal penelitian juga memperlihatkan bahwa jumlah guru pendamping khusus dengan kualifikasi S1 Pendidikan Luar Biasa masih sangat terbatas. Oleh sebab itu, sebagian besar sekolah yang menyelenggarakan pendidikan inklusi mengharuskan adanya program pelatihan pendampingan bagi guru dalam memberikan layanan kepada siswa neurodivergent.
Students with special needs attending regular elementary schools often experience obstacles in the learning process. Various factors hinder the implementation of inclusive education. This study aims to examine how inclusive education is implemented for children with special needs in elementary schools. The research approach used was library research, with data collection techniques through literature reviews. The results of the study indicate that regular elementary schools have opened inclusive education services for children with special needs (ABK). However, in terms of readiness, implementation is still suboptimal due to the limited number of teaching staff with appropriate educational backgrounds, thus, mentoring neurodivergent students still faces various challenges. Analysis of several research journals also shows that the number of special education mentor teachers with a bachelor's degree in special education is still very limited. Therefore, most schools that provide inclusive education require mentoring training programs for teachers in providing services to neurodivergent students.




