EFEKTIFITAS METODE BERMAIN PERAN DALAM MENGEMBANGKAN NILAI MORAL DAN AGAMA ANAK USIA DINI

Penulis

  • Paulina Kale Uke Institut Agama kristen Negeri Kupang
  • Maria Magdalena Pong Institut Agama kristen Negeri Kupang
  • Ogindra Iwanri Neno Institut Agama kristen Negeri Kupang
  • Nelci Elisabeth Saefatu Institut Agama kristen Negeri Kupang
  • Kaleb Lelo Institut Agama kristen Negeri Kupang

Kata Kunci:

Efektivitas, Pengembangan Nilai Moral Dan Agama, Anak Usia Dini, Bermain Peran

Abstrak

Anak usia dini memahami moral melalui interaksi sosial dan pengamatan lingkungan. Perkembangan agama berlangsung dalam tiga tahapan: pra-logis, imajinatif, dan konkret. Bermain peran terbukti sangat efektif mengembangkan empati dan komunikasi pada periode imitasi anak (0-6 tahun). Tujuannya membesarkan generasi berkarakter dengan landasan moral-agama kuat. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui efektivitas metode bermain peran dalam mengembangkan nilai agama dan moral anak usia dini, penelitian ini di lakukan dengan menggunakan metode studi literatur dengan pendekatan kualitatif. metode bermain peran terstruktur memberikan pengalaman langsung dan konkret yang memungkinkan anak-anak memahami dan menginternalisasi nilai-nilai agama dan moral secara efektif. Temuan ini menegaskan pentingnya mengintegrasikan pendekatan pembelajaran interaktif dan experiential ke dalam kurikulum pendidikan anak usia dini untuk mendukung perkembangan karakter yang komprehensif dan mempersiapkan anak-anak untuk interaksi sosial masa depan.

Early childhood learns morals through social interactions and environmental observations. Religious development occurs in three stages: pre-logical, imaginative, and concrete. Role-playing has been shown to be highly effective in developing empathy and communication during the child's imitation period (0-6 years). The goal is to raise a generation with character and a strong moral and religious foundation. This study was conducted to determine the effectiveness of role-playing in developing religious and moral values in early childhood. This research was conducted using a literature review method with a qualitative approach. Structured role-playing provides direct and concrete experiences that enable children to effectively understand and internalize religious and moral values. These findings emphasize the importance of integrating interactive and experiential learning approaches into the early childhood education curriculum to support comprehensive character development and prepare children for future social interactions.

Unduhan

Diterbitkan

2025-11-30