JUMAT BERSIH: UPAYA PEMBERDAYAAN KESEJAHTRAAN JEMAAT DENGAN KEGIATAN KERJA BAKTI DI JEMAAT GKSI EBENHESER BAVUAYA

Penulis

  • Dominikus Selfius Bain Sekolah Tinggi Teologi Injili Arastamar (SETIA) Jakarta

Kata Kunci:

Gereja, Kebersihan Lingkungan, Pemberdayaan Jemaat, Kerja Bakti, Pelayanan Kontekstual

Abstrak

Kebersihan lingkungan merupakan aspek penting dalam mendukung kesejahteraan fisik, mental, dan spiritual jemaat. Dalam konteks pedesaan, masih banyak gereja yang menghadapi tantangan dalam menjaga lingkungan gereja yang sehat dan nyaman. Untuk itu, GKSI Ebenheser Bavuaya menginisiasi program “Jumat Bersih” sebagai wujud pelayanan kontekstual yang menggabungkan kerja bakti rutin dengan pendekatan partisipatif dan edukatif. Tujuan kegiatan ini adalah untuk menumbuhkan kesadaran kolektif jemaat akan pentingnya menjaga kebersihan serta memperkuat relasi sosial antargenerasi. Pelaksanaan kegiatan melibatkan seluruh jemaat dalam pembersihan area gereja dan lingkungan sekitar setiap hari Jumat. Hasil kegiatan menunjukkan peningkatan partisipasi jemaat, terciptanya lingkungan yang lebih bersih, serta tumbuhnya solidaritas dan rasa memiliki. Program ini terbukti memberi dampak sosial dan spiritual yang signifikan serta layak dijadikan kegiatan berkelanjutan dan direplikasi di gereja-gereja lain. Manfaat jangka panjangnya mencakup pembentukan komunitas gereja yang sehat, mandiri, dan peduli terhadap lingkungan.

Environmental cleanliness is a vital aspect in supporting the physical, mental, and spiritual well-being of congregations. In rural contexts, many churches still face challenges in maintaining a healthy and comfortable church environment. Therefore, GKSI Ebenheser Bavuaya initiated the “Clean Friday” program as a form of contextual ministry that combines routine communal work with participatory and educational approaches. The aim of this program is to foster collective awareness of environmental hygiene and strengthen intergenerational social relations. The activity involves all congregation members in cleaning the church and its surroundings every Friday. The results show increased participation, a cleaner environment, and the growth of solidarity and a sense of ownership. This program has proven to have significant social and spiritual impact, making it suitable to be sustained and replicated in other churches. Its long-term benefits include the formation of a healthy, self-reliant, and environmentally conscious church community.

Unduhan

Diterbitkan

2025-11-30